 |
| Goa Jatijajar Kebumen |
Jika kita membicarakan tentang tempat wisata di kota Kebumen, pasti di benak anda adalah keindahan pantainya. Namun ada salah satu destinasi wisata yang menarik selain pantai yaitu gua Jatijajar Kebumen. Goa Jatijajar menawarkan keindahan dari dalam perut bumi yang berhiaskan batuan stalaktit dan stalagmit yang terbentuk dari tetesan air hujan selama ratusan tahun sehingga menambah daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.
Selain bebatuan yang indah, anda juga bisa menikmati sensasi berpetualang di dalam gua yang memiliki kedalaman sekitar 250m. Jadi anda bisa berwisata sekaligus menambah ilmu dari objek wisata alam terkenal kota Kebumen gua Jatijajar ini.
Goa Jatijajar Kebumen merupakan objek wisata yang sangat terkenal yang berada di kota Kebumen,tepatnya di desa Jatijajar, kecamatan ayah, kabupaten Kebumen. Tempat wisata alam terkenal kota Kebumen ini terbentuk karena bebatuan kapur yang terbentuk menjadi suatu gua dengan stalaktit dan stalagmit yang memukau. Batuan alam tersebut terbentuk dari tetesan air hujan yang berada di atap gua yang kemudian bergabung dengan batuan kapur yang ditembusnya.
Selain bebatuan stalaktit dan stalagmit, terdapat juga delapan diorama dengan 32 patung menceritakan kisah legenda raden kamandaka yang lebih kita kenal sebagai lutung kasarung. Di sini anda tidak perlu panik karena sudah tersedia banyak lampu yang terpasang dan sudah tersedia jalur khusus untuk menelusuri gua Jatijajar.
1. Sejarah penemuan gua Jatijajar
Asal usul ditemukannya gua Jatijajar ini dilatar belakangi oleh petani bernama jaya menawi di tahun 1802. Pada awalnya petani tersebut bermaksud untuk mengambil rumput yang berada di lahan sawahnya, kemudian ia terperosok ke dalam gua yang merupakan ventilasi gua. Sejak kejadian tersebut, lantas petani tersebut kemudian melaporkan penemuan tersebut ke pihak pemerintah setempat. Kemudian bupati saat itu datang untuk melihat lokasi tersebut dan bupati tersebut melihat dua pohon jati sejajar yang berada di tepi mulut gua. Sejak sat itu gua ini diberi nama gua Jatijajar.
2. Mitos seputar gua Jatijajar
Banyak sekali mitos seputar gua Jatijajar yang beredar di masyarakat, mitos tersebut erat hubungannya dengan sungai yang berada di dalam gua. Di dalam gua terdapat 7 sungai namun hanya empat sungai saja yang dapat dicapai oleh pengunjung dan sisanya tidak bisa dijangkau. Mitos yang beredar menyebutkan bahwa air di sungai puser bumi dan sungai jombor memiliki khasiat yang digunakan dalam segala tujuan atau urusan oleh masing masing orang.
Selain kedua sungai tersebut, sungai mawar dipercaya bisa membuat awet muda, dan sungai kantil memiliki mitos airnya bisa mengabulkan segala tujuan atau keinginan yang dapat dicapai di masa depan. Anda boleh percaya boleh juga tidak, semua tergantung kuat lemahnya iman anda dalam mempercayai hal tersebut.
3. Jam buka dan harga tiket masuk gua Jatijajar
Bagi anda yang mau menikmati batuan alam yang ada di dalam gua Jatijajar, anda diharuskan membeli tiket masuk seharga 7rb rupiah per orang. Objek wisata alam gua Jatijajar ini mulai buka dari pukul 9 pagi sampai 5 sore. Ada beberapa fasilitas pendukung yang menunjang liburan anda seperti areal parkir yang luas, tempat bermain anak anak, mushola, warung makan, dan toko souvenir yang menjual makanan dan souvenir khas Kebumen.
Bagaimana, anda tertarik berkunjung ke gua Jatijajar Kebumen? Jika anda tertarik, segera persiapkan perlengkapan berwisata anda mulai dari sekarang karena momen spesial di gua Jatijajar bisa anda nikmati beberapa kali dalam hidup anda. Semoga ulasan kami mengenai destinasi wisata alam kota Kebumen gua Jatijajar ini bermanfaat bagi anda.
